curug-cimahi-bdginsight Anda ingin wisata alam di kawasan Bandung Barat? Barangkali destinasi wisata Curug Cimahi bisa dicatat di agenda kegiatan berwisata Anda. Curug Cimahi memiliki ketinggian sekitar 87 m, merupakan salah satu curug yang tertinggi di wilayah Bandung dan sekitarnya.

Nama Cimahi berasal dari nama sungai yang mengalir di atasnya yaitu Sungai Cimahi yang berhulu di Situ Lembang dan mengalir ke Kota Cimahi. Curug ini berada di ketinggian 1050 m dpl dengan suhu di kawasan ini berkisar 18-22 derajat Celsius. Jika dilihat dari atas, curug ini memiliki dua tingkat dan termasuk yang unik.

Adapun harga tiket masuk ke lokasi wisata alam ini Rp. 15.000,-. Jika pada siang hari pengunjung dimanjakan dengan aliran air terjun dan keindahan panorama alamnya yang memesona, maka saat malam tiba pengunjung bisa menikmati pemandangan air terjun yang bermandikan cahaya (The Rainbow Waterfalls).

Cahaya vertikal yang memancar dari air terjun menjadi pemandangan menarik saat malam hari. Cahaya tersebut bersumber dari lampu dengan instalasi khusus yang dipasang di dinding belakang air terjun. Lampu didesain sedemikian rupa hingga bisa menghasilkan warna-warna pelangi. Seperti biru, merah, hijau, kuning, jingga, dan lainnya. Jika salah satu warna lampu dinyalakan akan membuat air yang jatuh pun turut berwarna. Eksotis sekali, derasnya jatuhan air setinggi sekitar 80 meter tersebut menampilkan warna yang indah.

Lokasi Curug Cimahi
Curug ini jaraknya kurang lebih 10 kilometer dari kota Cimahi ke arah Lembang atau 20 km (sekitar 1 jam) dari kota Bandung. Curug Cimahi tepatnya terletak di Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat. Curug cimahi berada dibawah pengelolaan Perhutani

Curug ini sendiri cukup mudah untuk dijangkau baik dengan menggunakan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum dengan kondisi jalan umumnya baik dan beraspal. Pintu masuk Curug Cimahi terletak tepat di sebelah Terminal Angkot Cisarua, tepatnya di pinggir Jalan Kolonel Masturi sehingga tidaklah sulit untuk mencapai lokasi ini.
[Peta lokasi Curug Cimahi. Klik gambar untuk lebih jelas]
Ketika pengunjung sampai di depan pintu gerbang wana wisata ini, perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki menyusuri jalan setapak berundak yang
menurun dan berkelok-kelok. Jalan setapak berundak ini (berjumlah sekitar 587 buah anak tangga) terbuat dari batu dan semen dengan kemiringan sekitar 45 derajat. Hal ini cukup menguras tenaga dan membuat napas terengah-engah. Waktu yang dibutuhkan untuk menuju ke curug ini dari pintu gerbang sekitar 30 menit. Sepanjang perjalanan ini akan ditemui beberapa ekor monyet ekor panjang yang bergelantungan di atas pohon.

Monyet merupakan salah satu daya tarik pariwisata di lokasi wisata air terjun Curug Cimahi, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat. Menurut petugas di kawasan wana wisata itu ada sekitar 200 ekor monyet dan menjadi salah satu daya tarik utama bagi wisatawan Sejak dibuka untuk umum oleh Perhutani pada tahun 1992. Pada tahun 2002 silam, wahana wisata Curug Cimahi sempat ditutup hingga tahun 2010 karena mengalami perbaikan fasilitas pascalongsor yang terjadi di tempat tersebut. Namun, para monyet tetap setia tinggal di hutan Curug Cimahi. Binatang berekor tersebut terbilang jinak dan tidak pernah mengambil barang-barang milik pengunjung seperti di tempat lain.

Fasilitas dan Akomodasi
Fasilitas yang telah disediakan pihak pengelola di antaranya shelter yang terdapat di pinggir jalur dari gerbang menuju air terjun, tempat parkir, pintu gerbang, pagar pengaman, peta lokasi, jalan setapak, piknik site, bangku, tempat sampah, pusat informasi dan pos jaga, serta mushola dan kamar kecil. Selain itu terdapat beberapa warung milik warga yang menjual makanan dan minuman yang biasanya buka pada hari-hari ramai seperti akhir pekan dan liburan.

Rute Menuju Curug Cimahi
1. Jalur Cimahi melalui Cihanjuang dan Parongpong, dan jalur Lembang.
2. Jika menggunakan kendaraan pribadi bisa menempuh rute menyusuri jalur Cihideung menuju Cisarua. Dan bila dari pusat kota Cimahi curug-cimahi-bdginsightdapat melalui Sersan Bajuri ke arah Universitas Advent Indonesia menuju ke Terminal Parongpong. Lokasi
3. Bagi yang menggunakan kendaraan umum dapat menggunakan jasa angkutan umum dengan jurusan Ledeng-Sukasari dari terminal Ledeng. Setelah sampai di Terminal Sukasari (di depan Vila Istana Bunga), dapat diteruskan dengan berjalan kaki sekitar 15-20 menit atau dapat memanfaatkan jasa angkutan umum Cisarua-Lembang dengan ongkos yang relatif murah. Jika dari kota Cimahi jalan termudah adalah dari Terminal Pasar Atas Cimahi jurusan Cimahi-Cisarua.
4. Jika dari Kota Bandung, bisa menggunakan angkutan jurusan St.Hall-Lembang dari Stasiun Kota, kemudian dilanjutkan dengan angkutan umum jurusan Lembang-Cisarua, dan turun persis di depan pintu gerbang Wana Wisata Curug Cimahi. Atau juga dperjalanan dapat ditempuh menuju terminal Ledeng, dilanjutkan dengan angkutan Ledeng-Parongpong. Dari terminal dilanjutkan memakai angkutan jurusan Parongpong-Padalarang.

Video Lokasi Curug Cimahi Lihat di Sin

Untuk dapat bisa menikmati The Rainbow Waterfalls di Curug Cimahi anda bisa datang ke Curug Cimahi saat sore menjelang malam, ± 100 meter dari Pos masuk anda sudah bisa menikmati panorama eksotis tersebut, namun harus diperhatikan jam operasionalnya. Curug Cimahi dibuka dari Jam 08.00 WIB. s.d Jam 17.00 WIB. setelah adanya The Rainbow Waterfalls jam operasional diperpanjang dari pukul17.00 WIB s.d jam 21.00 WIB.

Tak jauh dari Curug Cimahi dapat ditemui juga Curug Bugbrug dan Curug Panganten yang lokasinya tidak terlalu jauh dari Curug Cimahi ini.

(Sumber : http://www.wisatabdg.com)